Cara Mengantisipasi Serangan Ransomware WannaCry
malware berjenis ransomware ganas bernama WannaCry telah menyebar di 99 negara dalam waktu dua hari saja. Nama asli malware Wannacry ini sebenarnya adalah WannaCrypt. Julukan wannacry ini muncul karena korban dibuat hampir menangis karena file-file miliknya telah dienkripsi oleh WannaCrypt dan meminta tebusan senilai $300 dalam bentuk bitcoin.
WannaCry cepat menyebar karena memanfaatkan celah yang ada di sistem operasi Windows. Belum diketahui apakah ransomware ini juga menyerang OS lain seperti Linux dan Mac OS atau tidak. Microsoft sendiri sebenarnya sudah mengantisipasi kemunculan serangan semacam Wannacry dengan merilis patch keamanan melalui Windows Update. Namun, banyaknya korban yang terinfeksi menunjukkan banyak pengguna yang malas melakukan update.
Berikut beberapa langkah untuk menanganinya
- Ransomware bernama Wannacry ransomware mengincar PC berbasis windows yang memiliki kelemahan terkait fungsi server message block (SMB).
- Jika komputer kena serangan, virus mengunci computer korban atau meng-encrypt semua file yang ada sehingga tidak bisa diakses kembali. Kemudian muncul pesan meminta tebusan sejumlah uang dalam bentuk Bitcoin.
- Untuk yang menggunakan windows segera update security pada windows anda dengan install Patch MS17-010 yang dikeluarkan oleh microsoft.
- Yang sudah terinfeksi malware wannacry agar memutuskan sambungan internet dari komputer yang terinfeksi akan menghentikan penyebaran wannacry ke komputer lain yang vulnerable.